April 05, 2010

Cara Mudah Atasi Kembung dan Sendawa

Cara Mudah Atasi Kembung dan Sendawa 
KEMBUNG dan bersendawa merupakan hal yang alami. Kondisi ini umumnya disebabkan oleh udara yang tertelan atau udara dari makanan yang dipecah dalam proses pencernaan. Akan tetapi, jika masalah gas ini sudah mengganggu aktivitas Anda sehari-hari, berarti masalahnya lebih serius.

Untuk mengurangi atau mencegah gas dan mengurangi rasa sakit akibat gas ini, berikut beberapa langkah yang bisa menjadi panduan Anda:

Kembung

Saat gas tidak dikeluarkan melalu sendawa atau buang angin, gas tersebut akan menumpuk dalam perut dan usus, sehingga memicu kembung. Perut kembung seringkali disertai  rasa sakit di perut, baik ringan atau tajam. Buang angin atau buang air bisa membantu meredakan sakit.

Perut kembung bisa terkait dengan:


  • Makanan berlemak. Lemak menunda pengosongan perut dan bisa meningkatkan perasaan kenyang atau penuh.
  • Stres atau kecemasan.
  • Kebiasaan merokok.
  • Infeksi, penyumbatan atau penyakit gastrointestinal.
  • Irritable bowel syndrome, kondisi yang ditandai dengan sakit dan kram perut serta perubahan fungsi usus.
  • Kondisi seperti penyakit celiac atau intoleransi laktosa, kondisi di mana usus tidak bisa mencerna atau menyerap komponen makanan tertentu.

Untuk mengurangi kembung, cobalah mengurangi jumlah asupan makanan yang menghasilkan gas. Banyak karbohidrat yang menyebabkan gas. Berikut beberapa makanan yang menghasilkan gas:

  • Kacang panggang
  • Brokoli
  • Kol
  • Minuman berkorabonasi
  • Kol bunga
  • Permen karet
  • Buah seperti apel, peaches dan pir
  • Permen keras
  • Selada

Sendawa

Bersendawa merupakan cara tubuh mengeluarkan kelebihan udara dari perut. Kelebihan udara ini bisa disebabkan oleh udara yang tertelan saat makan terlalu cepat, bicara saat makan, minuman berkarbonasi atau minum melalui sedotan.

Anda bisa mengurangi sendawa dengan:

Makanan dan minum perlahan. Cara ini bisa mengurangi jumlah udara yang tertelan. Selain itu, cobalah hindari minum melalui sedotan.

Hindari minuman berkarbonasi dan bir. Minuman ini melepaskan gas karbodioksida.

Hindari permen karet dan permen keras. Saat mengunyah permen karet atau menghisap permen keras, Anda menghirup udara lebih banyak dibandingkan normal.

Jangan merokok. Saat menghisap rokok, Anda juga menghirup dan menelan udara.

Periksa gigi palsu Anda. Gigi palsu yang tidak terpasang dengan benar akan membuat Anda menelan lebih banyak udara saat makan atau minum.

Obati heartburn.Heartburn (naiknya asam lambung melalui kerongkongan) ringan bisa ditangani dengan antasida yang dijual di apotek. Jika gangguan Anda tidak sembuh juga, ada baiknya berkonsultasi dengan dokter.

Tidak ada komentar: